JENEPONTO, SULSEL - Ribuan peserta lomba lari sepanjang 5 kilo meter hadir memadati lapangan Soeharto, Kelurahan Tolo, Kecamatan Kelara dalam memeriahkan Pilkada RUN yang diselenggarakan oleh KPU Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) Minggu (18/8/2024).
Kegiatan yang dilaksanakan secara serentak di 24 Kabupaten/kota se-Sulsel ini, mengangkat tema "Berlari Menuju TPS" pada Pemilihan kepada daerah (Pilkada) untuk Gubernur - wakil Gubernur dan Bupati - wakil Bupati.
Dari pantauan Indonesiasatu.co.id, ribuan peserta yang melibatkan masyarakat umum tersebut terlihat semangat dan sangat antusias berlari santai sepanjang 5 kilo sambil menikmati udara pagi yang segar.
Salah satu anggota KPU Jeneponto Hasrullah Hafid yang juga selaku Kordiv Sosdiklih, Parmas dan SDM mengatakan, kegiatan ini terlaksana atas kerjasama tim yang terbangun dengan baik sehingga berjalan lancar dan sukses.
Dikatakan Hasrullah, kegiatan ini dirangkaikan dengan hiburan menarik lainnya, seperti doorprize, zumba dan lomba kuis dengan memperebutkan hadiah utama kulkas. Ada juga dispenser, kompor gas, kipas angin, rice cooker, mixer, blender, setrika, payung dan MUG KPU
Baca juga:
5 Alasan Mengapa Anies Harus Jadi Presiden
|
"Jadi hadiah utamanya itu kulkas, jadi ada juara 1, 2 dan 3 untuk putra dan juara 1, 2 dan tiga untuk putri. Kita juga dihibur salah satu artis Ema Primadona dari Makassar, " urainya.
Hasrullah menyampaikan, Peserta Pilkada RUN ini dibuka secara umum dengan cara mendaftar melalui link yang sebarkan oleh KPU di media sosial dan dipublikasikan lewat di media cetak dan online.
"Peserta yang hadir Pillada RUN ini melebihi target, " katanya.
Lebih jauh, Hasrullah menjelaskan, kegiatan ini bagian daripada sosialisasi dan upaya strategis KPU Jeneponto untuk meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pilkada dan Pilgub.
Selain itu, kegiatan ini juga bagian dari berolahraga dan mengejar predikat Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) tingkat Provinsi.
"Alhamdulillah, kita meraih penghargaan terbaik MURI atas rekor lomba lari 5 kilo serentak tingkat Provinsi di lokasi terbanyak, " jelasnya.
Ia juga menjelaskan memilih lokasi di Kecamatan Kelara. Sebab, tingkat partisipasi pada pemilu kemarin dianggap rendah. Sehingga, pihaknya memilih tempat tersebut untuk memicu tingkat partisipasi masyarakat.
"Ya kita berharap semoga kegiatan Pilkada RUN berlari menuju TPS ini tingkat partisipasi pemilih lebih meningkat lagi dari pemilu kemarin, " harapnya.
Di tempat yang sama, Ketua KPU Jeneponto, Asming Syarif menambahkan, Pilkada RUN ini bagian dari program KPU yang dilaksanakan secara serentak di 24 Kabupaten/kota di Sulawesi Selatan.
Senada, kata Asming, kegiatan ini bagian dari sosialisasi yang langsung menyentuh ke masyarakat."kita berharap pesan sosialisasi ini sampai ke masyarakat mulai dari tingkat Kabupaten, Kecamatan, Desa/Kelurahan, " katanya.
Tak sampai disitu, pihaknya juga akan melakukan stimulus kemasyarakat hingga menyisir ke pelosok desa/kelurahan untuk tingkat partisipasi pemilih.
Asming juga himbau kepada seluruh masyarakat Jeneponto untuk menghindari politik sara', bijak dalam bermedia sosial dan hindari informasi - informasi hoax.
Baca juga:
Ilham Bintang: Ya Ampun, Presiden
|
"Karena ini bagian dari pesta demokrasi. Ya tentu yang namanya pesta kita harus rian gemberi tanpa ada skat-skat supaya pilkada ini melahirkan pilkada damai, aman dan berintegritas, " katanya.
Asming berpesan dan mengingatkan kepada seluruh masyarakat yang sudah bersyarat memilih agar datang di TPS untuk mengunakan hak suaranya.
"Ingatki pada tanggal 27 November datangki di TPS ta gunakan hak pilih ta sesuai hati nurani ta masing-masing, " cetusnya.
Ia pastikan bahwa pihaknya berkomitmen untuk tetap netral dan tidak memihak kesalah satu colon peserta pilkada, "KPU Jeneponto pastikan memberikan yang terbaik, " pungkasnya.
Baca juga:
Tony Rosyid: Berebut Warga NU
|