Deretan Angka Kemiskinan di Jeneponto Turun Signifikan, Kadis Infokom dan Statistik: Pertumbuhan Ekonomi Meningkat Tiap Tahunnya

    Deretan Angka Kemiskinan di Jeneponto Turun Signifikan, Kadis Infokom dan Statistik: Pertumbuhan Ekonomi Meningkat Tiap Tahunnya
    Deretan Angka Kemiskinan di Jeneponto Turun Signifikan, Kadis Infokom dan Statistik: Pertumbuhan Ekonomi Miningkat Tiap Tahunnya/Syamsir.

    JENEPONTO, SULSEL - Kepala Dinas   Informatika dan KomunikasiKabupaten Jeneponto, Mustafiq angkat bicara terkait santernya pemberitaan beberapa hari terakhir ini mengenai posisi Jeneponto yang masih bertengger pada status daerah miskin.

    Padahal, menurut Mustaufiq bahwa saat ini posisi Kabupaten Jeneponto berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) berada pada peringkat 23 dengan tingkat keterparahan kemiskinan. Tentu, sudah mengalami perbaikan dan pertumbuhan ekonomi yang jauh lebih baik dimasa pandemi Covid 19 dua tahun terakhir.

    "Kita menarik pada 3 sektor, Misalnya, pendidikan, angka buta huruf Jeneponto pada posisi 13, 9%. Sulawesi Selatan 20, 12?n Nasional 14, 03?rarti jeneponto jauh lebih baik, " beber Mustaufiq.yang juga kandidat doktor pada salah satu Universitas Negeri ternama di Makassar.

    Senada dengan Statistik, Mustaufiq uraikan bahwa pertumbuhan ekonomi pada 2021 mencapai 5, 4?retan ke 9 tingkat Sulsel, inflasi 2.16%, IPM 2020 berada pada posisi 64, 26 dan di 2021 terprogres di posisi 64, 56%. Tak hanya itu ungkap Mustaufiq, Pada akses fasilitas pusat kesehatan jug sudah capai 97 % di setiap Kecamatan, sektor kepemilikan perumahan terdapat 12, 12% masyarakat yang belum memiliki rumah dibandingkan dengan skala nasional masih terdapat 15, 86% masyarakat miskin belum memiliki rumah berarti posisi Jeneponto jauh lebih baik.

    Selain itu, jika melihat geliat kemampuan masyarakat untuk berhaji saat ini masyarakat harus menunggu 79 tahun daftar tunggu jamaah haji. Hal tersebut menandakan bahwa kemampuan dan daya ekonomi masyarakat Jeneponto semakin tinggi.

    "Starting poinnya ialah, program sinergitas pengentasan kemiskinan telah kita lakukan sejak awal kepemimpinan bapak Bupati Jeneponto di periode pertama. Dimana posisi Jeneponto saat itu masih bertengger sebagai daerah tertinggal, " terang Mustaufiq.

    Dia paparkan bahwa geliat pertumbuhan ekonomi di Jeneponto terus mengalami koreksi positif, kebutuhan komuditi beras sudah swasembada tanpa harus impor beras, konsumsi daging khususnya kuda semakin tinggi hal tersebut dapat terlihat dengan semakin besarnya permintaan masyarakat di pasar hewan Kecamatan Kelara.

    "Jadi angka kemiskinan itu terus mengalami penurunan dan geliat pertumbuhan ekonomi terus meningkat, " tambahnya.

    Berdasarkan Keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi No.79 Tahun 2019 tentang Penetapan Kabupaten Daerah Tertinggal Yang Terentaskan Tahun 2015-2019  Kabupaten Jeneponto telah keluar dari daerah tertinggal, paparnya.

    Penulis: Syamsir

    Editor: Cq

    JENEPONTO SULSEL
    Muh. Andhi Syam

    Muh. Andhi Syam

    Artikel Sebelumnya

    Oknum PNS di Jeneponto Aniaya Seorang IRT...

    Artikel Berikutnya

    Gelar Rapat Paripurna, Ketua DPRD Jeneponto,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Irjen TNI Buka Perlombaan Cyber Strike dan Cyber Awareness Forum
    DPR Setujui Herindra Jadi Kepala BIN, Perkuat Sinergi Intelijen dan Pertahanan
    Gelar Rakor Percepatan Penurunan Stunting, Pemkab Jeneponto Lakukan Langkah-langkah Ini
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    Kampanye Dialogis, Nomor 2 Disambut Antusias Ribuan Warga Desa Bulusuka, Paslon Bupati Paris - Islam Sampaikan Ini
    Jaringan Tim Paslon Nomor 2 Paris-Islam Makin Menguat, Dukungan Suara untuk PASMI Mendominasi di Tiap Desa dan Kelurahan
    Kepala Desa Tuju Sebut Program TMMD Kodim 1425 Jeneponto Memberi Manfaat Besar Bagi Masyarakat di Wilayahnya
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    Gelar Rakor Percepatan Penurunan Stunting, Pemkab Jeneponto Lakukan Langkah-langkah Ini
    Per-September, Lembaga Survei PT. IPI Merilis Elektabilitas ke 4 Paslon Pilkada Jeneponto, Paris - Islam Masih Teratas
    Jaringan Tim Paslon Nomor 2 Paris-Islam Makin Menguat, Dukungan Suara untuk PASMI Mendominasi di Tiap Desa dan Kelurahan
    25 Ribu Pendukung PASMI Hadiri Pengukuhan di Bangkala, Simpatisan Pastikan Paris - Islam Unggul di Bangkala Induk dan Barat
    Pj. Bupati Junaedi akan Terapkan Mulai 1 Juli Semua ASN Pemkab Jeneponto Partisipasi Rp1000/hari, Ini Tujuannya
    Masya Allah, Pemuda TAMBORA Turun di Jalan Galang Dana untuk Korban Kebakaran di Serukan Jeneponto
    Bikin Miris.! Potret Bendera Umbul-Umbul Merah Putih Terpasang Robek dan Kusam di SMP Negeri 5 Tamalatea Jeneponto
    Tak Menunggu Lama, Resmob Polres Jeneponto Ringkus 3 Pelaku Pencurian Kuda di Barangdasi
    Ikut Prihatin, IMM dan LAZISMU Jeneponto Salurkan Bantuan Sembako kepada Korban Kebakaran di Balla Rompo

    Ikuti Kami